Tempat-Tempat Wisata Bersejarah di Bali Yang Wajib Anda Kunjungi
Museum serta monumen dibikin dengan arah menaruh beberapa benda yang wajar memperoleh perhatian umum dan kembali kenang momen spesifik. Tujuan buat Kamu yang suka histori serta seni juga terfasilitasi di Bali, seperti lewat beberapa museum serta monumen di Bali berikut ini.
1. Museum Pasifika
Museum ini terdapat di lokasi elite Nusa Dua, persisnya di lokasi BTDC Blok P. Bila Kamu bermalam di penginapan dalam lingkup Nusa Dua, Kamu dapat sampai arah cuma seputar sepuluh menit berjalan kaki. Akan tetapi bila Kamu pergi dari bandara, mengambil rute lewat tol Bali Mandara serta keluar pintu tol Nusa Dua. Kurun waktu seputar 15-20 menit Kamu akan sampai di museum. Pada tahun 2004, obyek wisata edukasi ini belumlah termasuk juga kelompok museum, serta masih tetap bernama Asia Pacific Centre. Baru pada tahun 2006 tempat ini sah termasuk juga dalam kelompok museum serta bertukar nama jadi Museum Pasifika. Sesuai dengan namanya, museum ini memajang beberapa karya seni dari lokasi Asia Pasifik, dengan Indonesia (lewat Bali) menjadi pusatnya. Seniman yang ikut memeriahkan museum ini lewat karyanya diantaranya Le Mayeur, Antonio Blanco, Theo Meier, Nyoman Gunarsa, Affandi, serta ada banyak yang lain.
Museum ini terbuka untuk umum mulai jam 10.00-18.00 WIITA. Ticket masuk yang tercantum ialah Rp75.000,00 per orang, akan tetapi harga itu laku untuk turis asing. Turis lokal cuma dipakai cost Rp50.000,00 per orang. Menjadi penambahan, pengunjung dilarang ambil photo terkecuali didalam ruang Temporary Exhibition serta Premier Art of Vanuatu and Pacific Island, Paintings of Aloi Pilioko serta Nikolai Michoutouchkine.
2. Museum Bali
Museum yang terdapat di Denpasar ini berbentuk bangunan gedung tua, persisnya berdekatan dengan Pura Agung Jagat Natha. Dari bandara, Kamu ikuti saja jalan menuju pusat kota dengan waktu tempuh seputar 45 menit. Karena masuk lokasi yang cukuplah padat kendaraan, kendaraan roda dua ialah pilihan terunggul. Museum cuma membuka hari Minggu sampai Jumat. Untuk hari Minggu-Kamis, Kamu bisa bertandang pada jam 08.00-15.00 WITA, serta untuk hari Jumat pada jam 08.00-12.30 WITA. Museum tidak membuka di hari Sabtu serta tanggal merah. Harga ticket masuknya juga begitu murah, yaitu Rp5.000,00. Akan tetapi bila Kamu ingin memakai tempat ini menjadi tempat prewedding, Kamu mesti membayar Rp150.000,00.
Museum ini bukan museum seni, melainan museum histori. Koleksi Museum Bali terdiri atas perlengkapan waktu jaman prasejarah, perlengkapan upacara keagamaan serta kebiasaan, serta perubahan seni serta budaa penduduk Bali dari jaman ke jaman. Lewat museum ini, Kamu akan lebih kenal budaya Bali pada tiap-tiap jaman.
3. Museum Puri Lukisan
Nah, bila Kamu pencinta seni, karena itu museum yang satu ini pas untuk Kamu buat jadi tujuan wisata. Museum Puri Lukisan ada di Ubud, daerah di Bali yang sudah populer sampai ke semua seluruh dunia menjadi pusat seni di Bali. Museum paling tua di Bali ini mempunyai koleksi karya seni gambar Bali tadisional serta moderen serta seni ukiran kayu.
Museum Puri Lukisan ada di Jalan Raya Ubud, cuma berjarak seputar 300 mtr. mengarah barat dari Pasar Seni Ubud. Perkiraan waktu yang dibutuhkan dari Denpasar ke museum seputar satu jam. Tidak hanya waktu Nyepi, museum ini membuka mulai jam 09.00-18.00 WITA. Kamu cuma dipakai cost sebesar Rp75.000,00 untuk nikmati koleksi lukisan dengan style gambar Batuan, Sanur, Ubud, dan sebagainya. Anak-anak dibawah 15 tahun yang didampingi orang tuanya akan tidak dipakai cost ticket masuk.
4. Monumen Bom Bali
Pada tahun 2002 waktu lalu, satu momen besar berlangsung di Bali serta mendapatkan perhatian, simpati, dan hujatan dari beberapa seluruh dunia. Tidak kurang dari 202 nyawa melayang-layang karena momen pengeboman yang dikerjakan Amrozi serta kawan-kawannya.
Untuk kembali kenang tragedi itu, monumen ini dibuat oleh pemerintah daerah Bali. Tempatnya ada di Jalan Legian, Kuta, di muka Paddy’s Pub serta Sari Club. Di monumen peringatan ini Kamu bisa temukan nama serta negara asal korban tragedi Bom Bali. Tentunya, Kamu bebas berkunjung ke monumen di Bali ini tiada dipakai cost apapun.
5. Monumen Bajra Sandhi
Bila monumen Bali dibangun untuk kembali kenang korban tragedi, karena itu Monumen Bajra Sandhi dibuat untuk kembali kenang perjuangan rakyat Bali. Monumen ini ada di muka Kantor Gubenur Bali serta Gedung DPRD Propinsi Bali, persisnya di Lapangan Niti Mandala Renon. Ditempat berikut Perang Puputan berlangsung.
Museum yang bercerita perjuangan rakyat Bali semenjak waktu prasejarah sampai merampas kemerdekaan berada di lantai dua monumen. Dalam bercerita cerita perjuangan rakyat Bali, pengelola memakai ide diorama beberapa 33. Selain itu di lantai tiga, Kamu bisa nikmati panorama Denpasar serta sekelilingnya lewat kaca, seperti di Monas.
Obyek wisata Monumen Bajra Sandhi membuka di hari Senin-Jumat, jam 08.00-17.00 WITA. Kamu cukuplah membayar Rp5.000,00 untuk berkunjung ke monumen ini. Tidak hanya museum, monumen ini dapat mempunyai sarana lainnya seperti perpustakaan, kolam ikan, serta pameran kerajinan tangan.